![]() |
Berpulangnya Kepala DKP3 Kota Tasikmalaya |
Kabar duka datang dari jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Tasikmalaya. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3), Bapak Adang Mulyana, berpulang ke rahmatullah pada Rabu dini hari, 8 Januari 2025, di kediamannya di Perum Tandala, Kecamatan Kawalu. Almarhum wafat sekitar pukul 01.00 WIB setelah sekian lama berjuang melawan komplikasi penyakit yang dideritanya.
Kepergian Bapak Adang Mulyana meninggalkan duka mendalam bagi rekan sejawat, jajaran pemerintah, serta masyarakat Kota Tasikmalaya. Almarhum dikenal sebagai seorang pemimpin berdedikasi tinggi yang telah memberikan banyak kontribusi, baik saat menjabat sebagai Kepala DKP3, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), maupun saat menjadi Camat Cihideung.
Kondisi Kesehatan dan Perjuangan Almarhum
Sejak beberapa tahun terakhir, Bapak Adang Mulyana diketahui mengalami komplikasi penyakit serius yang mengharuskannya menjalani perawatan intensif, termasuk cuci darah secara rutin. Kondisi tersebut menyebabkan almarhum sering absen dari tugas dinas sepanjang tahun 2024 untuk fokus pada pemulihan kesehatan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tasikmalaya, Gungun Pahlagunara, mengonfirmasi kabar duka ini. “Betul, beliau meninggal tadi malam. Kami sangat kehilangan sosok beliau yang sangat berdedikasi dalam pekerjaannya,” ujarnya.
Tantangan DKP3 Pasca Kepergian Almarhum
Kepergian Bapak Adang Mulyana semakin mempertegas krisis kepemimpinan di lingkungan DKP3. Dalam beberapa bulan terakhir, tugas-tugas dinas sudah banyak terbengkalai karena kondisi kesehatan almarhum. Situasi semakin berat karena Sekretaris DKP3, Bapak Heru Susanto, juga diketahui sedang sakit sejak Oktober 2024, sehingga organisasi praktis hanya berjalan dengan dukungan kepala bidang dan kepala seksi.
Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk segera menstabilkan jalannya pemerintahan, khususnya di sektor yang berkaitan langsung dengan kebutuhan pangan, pertanian, dan perikanan masyarakat.
Mencari Solusi di Tengah Krisis
Kepergian almarhum menjadi pengingat bahwa sistem pemerintahan perlu lebih tangguh dalam menghadapi situasi krisis, terutama ketika terjadi kekosongan atau kendala pada posisi kepemimpinan. Pemerintah Kota Tasikmalaya diharapkan segera mengambil langkah konkret untuk mengisi jabatan strategis yang kosong dengan figur-figur yang mampu melanjutkan visi dan misi almarhum.
Selain itu, perlu ada perhatian lebih terhadap kesejahteraan dan kesehatan ASN agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal. Kejadian ini juga menjadi pelajaran penting untuk memprioritaskan sistem kerja yang mampu beradaptasi dengan situasi darurat tanpa mengorbankan pelayanan kepada masyarakat.
Selamat jalan, Bapak Adang Mulyana. Dedikasi dan kontribusimu akan selalu menjadi warisan berharga bagi masyarakat dan pemerintahan Kota Tasikmalaya. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan.
Sumber : Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tasikmalaya, https://radartasik.id/2025/01/08/innalillahi-wainnailaihi-rojiun-kepala-dinas-ketahanan-pangan-kota-tasikmalaya-adang-mulyana-wafat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar